banner 120x600 banner 120x600banner 120x600 banner 120x600 banner 120x600 banner 120x600

Hadiri Perayaan Natal dan Porseni KPRP Desa Mensusai, Bupati Sis Ajak Generasi Muda Lebih Produktif

Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan foto bareng di Perayaan Natal dan Porseni Komisi Pelayanan Remaja Pemuda (KPRP) Resort Semitau. Perayaan Natal dan Porseni KPRP ini digelar di Resort Semitau, Desa Mensusai, Kecamatan Suhaid, Kabupaten Kapuas Hulu, Kamis (4/1/) sore.

sitepontianak.com – Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan menghadiri perayaan Natal dan Porseni Komisi Pelayanan Remaja Pemuda (KPRP) Resort Semitau, di Desa Mensusai Kecamatan Suhaid, pada Kamis (4/1) sore. Kegiatan ini sedikitnya  diikuti 400 jemaat dari 7 Gereja di Resort Semitau.

Dalam kesempatan ini, Bupati Sis mengucapkan selamat Natal dan tahun baru 2024.

Ia berharapsemoga suka cita Natal membawa berkat dan damai sejahtera bagi kita semua.

“Marilah kita senantiasa selalu memuji dan mewartakan kemuliaan bagi Tuhan kita Yesus Kristus, dan untuk menciptakan damai itu marilah kita sebagai umat, sebagai seluruh warga kabupaten Kapuas Hulu, kita saling menghargai hidup berdampingan antara umat satu dengan yang lain, menjaga kerukunan umat beragama, toleransi, sehingga daerah kita tatap damai, aman dan tentram,” ujar Bupati Sis.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada panitia yang sudah mengundang saya, sehingga saya bisa hadir dan bertemu seluruh jemaat, sekaligus bersilaturahmi, saya sangat senang dan bangga bisa bertemu dengan masyarakat yang hadir,” sambungnya lagi.

Di perayaan Natal dan Porseni KPRP itu Bupati Sis menekankan kepada remaja agar berdaya saing, berdayaguna, produktif. Ia pun menekankan kepada remaja jangan sampai melakukan hal – hal yang bersifat negatif.

“Hindari pergaulam bebas, penyalahgunaan narkotika, ini yang rawan bagi kaum muda kita, anak remaja kita, ini yang harus di kontrol oleh orang tua,” pesannya.

“Bagi kaum muda, karena ini adalah masa – masa rawan kalian, agar menghindari hal-hal yang negatif seperti minuman keras, ini harus kita hindari, kita harus bisa memilah dan memilah mana yang baik dan mana yang buruk, bagi kesehatan dan yang terpenting adalah bagi masa depan,” timpal Bupati Sis memungkas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *