sitepontianak.com – Sejumlah kepala daerah yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) mendatangi kantor Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa, Selasa pagi (7/10/2025).
Dalam pertemuan tersebut, para kepala daerah diduga akan membahas isu hangat terkait transfer ke daerah (TKD) dan dana bagi hasil (DBH).
Pantauan di lokasi menunjukkan beberapa kepala daerah yang hadir antara lain Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution, Gubernur Aceh Muzakir Manaf, dan Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak.
Menkeu Purbaya mengaku belum mengetahui secara detail agenda pembahasan yang akan disampaikan oleh para kepala daerah.
“Saya belum tahu. Mereka pengin ketemu, ya sudah saya temuin,” ujarnya singkat saat ditemui di kantornya.
Meski demikian, ia memperkirakan dua topik utama yang akan dibahas adalah TKD dan DBH, mengingat kedua isu tersebut tengah menjadi perhatian besar pemerintah daerah.
“Biar saja nanti kita lihat bagaimana kondisi keuangan daerah dan keuangan pemerintah pusat. Kita atur sesuai kemampuan fiskal yang ada,” jelasnya.
Dana TKD 2026 Jadi Sorotan
Seperti diketahui, alokasi Transfer ke Daerah (TKD) dalam APBN 2026 menjadi sorotan publik karena mengalami penurunan signifikan. Pemerintah awalnya hanya menganggarkan Rp650 triliun, turun sekitar 29 persen dibandingkan pagu tahun 2025 yang mencapai Rp919 triliun.
Kondisi ini memicu kekhawatiran sejumlah pemerintah daerah, bahkan memunculkan kebijakan kenaikan pajak dan retribusi di berbagai wilayah untuk menutup potensi defisit anggaran.
Sebagai respons, Menkeu Purbaya kemudian mengumumkan penambahan dana TKD sebesar Rp43 triliun, sehingga total alokasi menjadi Rp693 triliun untuk tahun 2026.
“Penyesuaian ini dilakukan agar daerah tetap bisa menjalankan layanan publik tanpa mengorbankan stabilitas fiskal nasional,” terang Purbaya sebelumnya.
