banner 120x600

Porseni Tingkat SD dan SMP Se-Kabupaten di Kapuas Hulu Ajang Pererat Silaturrahmi, Kompetisi dan Prestasi

Pembukaan Porseni Tingkat SD dan SMP se-Kabupaten Kapuas Hulu. Senin (3/6) di Putussibau.

sitepontianak.com – Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyatakan, pembinaan dan pengembangan olahraga dan seni pada jenjang SD dan SMP oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan merupakan salah satu bagian dari 4 pilar kebijakan pembangunan pendidikan nasional, meliputi harmonisasi olah pikir, olah hati, olah rasa dan olah raga.

“Karena itu ajang porseni merupakan momentum yang sangat strategis dan bermakna bagi siswa untuk dapat berprestasi dan berkompetisi secara sehat. disamping itu kegiatan porseni juga dapat memberikan pengalaman belajar yang berharga bagi siswa untuk belajar bekerjasama, mematuhi aturan, menerima kelemahan diri, mengakui keunggulan lawan dan menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas dan fairplay, yakni jujur, disiplin, bersahabat, hormat dan bertanggungjawab yang ada pada setiap pertandingan atau perlombaan nantinya,” kata nya sat memberi sambutan  pada pembukaan Porseni Tingkat SD dan SMP se-Kabupaten Kapuas Hulu, Senin (3/6) di Stadion Uncak Kapuas, Putussibau.

Bupati Kapuas Hulu beserta jajaran melepas balon di udara sekaligus menandai perhelatan Porseni Tingkat SD dan SMP tahun 2024 se-Kabupaten Kapuas Hulu resmi digulirkan.

Bupati Sis menegaskan, ajang porseni merupakan wahana pembentukan karakter siswa dan harus dipahami sebagai bagian dari proses pendidikan itu sendiri.

Menurutnya, apabila porseni hanya menjadi tujuan mencari gelar juara dan prestise,  namun mengabaikan nilai-nilai kejujuran yang seharusnya sejak dini ditanamkan pada diri siswa maka ajang porseni gagal menjadi wahana pembentukan watak dan kepribadian siswa.

“Lebih baik kalah karena menjunjung tinggi kejujuran dan patuh pada aturan dari pada menang tapi curang. Kalah karena jujur lebih terhormat dari pada menang tapi curang. Biasanya kecurangan dimulai dari proses administrasi hingga penggantian atlet saat perlombaan atau pertandingan,” ujarnya.

“Karena itu hindari upaya-upaya melakukan kecurangan demi mencari kemenangan. Kemenangan sesungguhnya merupakan hadiah dari disiplin, keuletan, ketekunan, kerja keras, kesungguhan dan susah payah berlatih sekian lama, bahkan jatuh bangun dari kegagalan. Kemenangan adalah akhir dari proses yang panjang bukan diperoleh dengan cara  instan dan kecurangan,” sambungnya.

Melalu ajang Porseni Tingkat SD dan SMP se-Kabupaten Kapuas Hulu ini Bupati Sis menekankan pentingnya mempererat  silaturrahmi dan kekeluargaan agar tetap terjaga diantara  sesama insan pendidikan.

“Disamping saling menghormati, menghargai, solidaritas  dan toleransi serta menerima dengan lapang dada hasil pertandingan,” pesannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *