Menteri Parekraf RI, Sandiaga Salahudin Uno meresmikan Pameran Parade Tanjak dan Baju Melayu di Taman Alun-alun Kapuas Jl Rahadi Usman Pontianak, Sabtu (18/11).

Kunjungi Pameran Parade Tanjak Baju Melayu di Pontianak

Komentar
X
Bagikan

sitepontianak.com – Menteri Parekraf RI, Sandiaga Salahudin Uno meresmikan Pameran Parade Tanjak dan Baju Melayu di Taman Alun-alun Kapuas Jl Rahadi Usman Pontianak, Sabtu (18/11). Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat, Ny. Windy Prihastari, yang juga selaku Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat turut mendampingi.

Peresmian Pameran Parade Tanjak dan Baju Melayu ditandai dengan pemasangan Tanjak oleh Menteri Parekraf RI, Sandiaga kepada Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono.

“Kita budayakan bertanjak, karena budaya pantun sudah mendunia dan Pantun ini sudah menjadi warisan budaya tak benda dari UNESCO. Saya ingin Tanjak ini juga bisa menjadi event karena event ini mempunyai strategi promosi untuk anak-anak muda kita agar bisa menghargai budaya, agar budaya kita semakin jaya,” harap mas menteri.

Tak cuma itu, Sandiaga Uno juga berharap anak-anak muda tidak hanya suka kepo, melainkan suka bertanjak.

“Oleh karena itu saya ucapkan terima kasih karena ini bagian dari pada tiga G, yakni Gerak Cepat, Gerak bersama dan Gas Pol garap semua potensi lokal untuk memajukan Tanjak kita dan saya ingin Tanjak ini diproduksi,” ujarnya.

Sebagai informasi, tanjak yang dimaksud adalah kain yang dililitkan di Kepala yang merupakan khas budaya Melayu. Tanjak ini ibarat blangkon bagi orang Jawa. Tanjak dibuat dengan menggunakan kain songket atau kain tenun yang dilipat dan diikat dengan gaya tertentu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *