sitepontianak.com – Penjabat (Pj) Bupati Landak, Samuel menyatakan, PAMSIMAS telah menjadi salah satu program andalan nasional. Menurutnya, Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah akan terus meningkatkan akses terhadap fasilitas air minum dan perdesaan yang layak dengan pendekatan berbasis masyarakat.
“PAMSIMAS Kabupaten Landak sejak tahun 2014 sampai tahun 2022 desa sasaran PAMSIMAS sudah mencapai 115 desa yang tersebar di 13 kecamatan,” ungkap Samuel pada peresmian Program Penyediaan Air Minum Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) Desa Berinang Mayun pada acara serah terima dan peresmian PAMSIMAS di Desa Berinang Mayun, Kecamatan Menyuke, di Dusun Titi Tareng, Desa Berinang Mayun, Kecamatan Menyuke. Kamis (15/12/2022).
Dalam program PAMSIMAS Tahun 2022, penyelenggaraannya melibatkan pelaku di tingkat pusat, provinsi, kabupaten dan desa, dengan sebagian besar kegiatannya diharapkan dapat menunjang capaian target 100% air minum bagi seluruh masyarakat akan pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat terutama perilaku cuci tangan pakai sabun.
“Hal ini juga diharapkan dapat mendukung program pemerintah terutama yang berkaitan dengan intervensi penanganan stunting. Dengan adanya air bersih di Dusun Titi Tareng, Desa Berinang Mayun ini, kami berharap masyarakat Dusun Titi Tareng, Desa Berinang Mayun ini dapat membangun dan memiliki jamban sehat yang baik,” ujar Samuel.
Keterlibatan langsung masyarakat dalam proses pembangunan kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa memiliki terhadap infrastruktur yang sudah terbangun sehingga masyarakat juga yang akan memelihara keberlanjutannya.
“Pengelolaan berlanjut di tingkat masyarakat bertujuan untuk menjamin penyediaan air minum dan sanitasi yang telah di bangun PAMSIMAS tetap terpelihara, sehingga mampu memberikan bahkan meningkatkan jangkauan pelayanan air minum dengan melibatkan seluruh pelaku di tingkat desa seperti Kelompok Pengelola Sistem Penyediaan Air Minum dan Sanitasi (KPSPAMS), serta seluruh masyarakat desa setempat,” jelas Samuel.
Samuel menegaskan, Program PAMSIMAS merupakan program yang sangat menyentuh langsung ke masyarakat. Sehingga program ini layak untuk di perjuangkan dan dipertahankan.
“Pemerintah Daerah Kabupaten Landak kedepannya tetap berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan melalui program strategis di sektor penyediaan air minum. Kami berharap pemerintah pusat di tahun-tahun berikutnya tetap memberikan bantuan melalui penganggaran dana APBN untuk Kabupaten Landak, dan Pemerintah Kabupaten Landak siap berkomitmen dalam mendukung kegiatan PAMSIMAS ini,” kata Samuel.
“Kami harap kegiatan ini segera di catatkan oleh Pemerintah Desa sebagai Aset Milik Desa dan kedepannya agar dibuatkan Perdes tentang Pengelolaan Air Bersih, sehingga kedepannya juga bisa menjadi salah satu unit BUMDES dan dapat dirawat bersama agar kemanfaatannya dapat diraskan berkelanjutan,” timpal Samuel memungkasi.
Turut hadir Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah II Kalbar atau yang mewakili, Kepala Dinas PUPRPERA Kabupaten Landak, Kepala Dinas PMPD Kabupaten Landak, Forkopimcam Menyuke, Tim Pokja PKP Kabupaten Landak, Tim Fasilitator Pamsimas Kabupaten Landak, Kades Berinang Mayun, masyarakat Dusun Titi Tareng, beserta undangan.