sitepontianak.com – Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan meninjau lokasi banjir di kecamatan Bika, pada Selasa (15/11/2022) sore.
Disela peninjauan tu Bupati Sis mengatakan, banjir mulai meluas.
Tingginya curah hujan beberapa hari terakhir menyebabkan tiga sungai besar di sekitar Putussibau meluap dan berimbas ke kecamatan-kecamatan yang ada di sepanjang Jalur Kapuas.
Kekinian, Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyebut kondisi air semakin naik karena sungai Mendalam, Sibau dan Kapuas sudah meluap.
“Ini karena intensitas hujan yang tinggi. Setidaknya ada 11 kecamatan yang terdampak banjir,” jelasnya, Rabu (16/11/2022).
Bupati Sis menyebut sejumlah kecamatan yang terdampak banjir dominan berada di kawasan pesisir Kapuas.
Orang nomor satu di upi Uncak ini meminta Camat dan Kepala Desa segera mengimbau masyarakat agar siaga dan waspada banjir.
“Kalau terus hujan banjir bisa meluas ini,” ujarnya.
Pihak desa diharapkan cepat melakukan pendataan warga yang terdampak banjir. Kemudian diminta segera melaporkan ke pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kapuas Hulu.
“Agar Pemerintah bisa segera menyalurkan bantuan yang diperlukan untuk masyaraka,” kata Bupati Sis.
Seperti diketahi Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bersama dinas terkait telah meninjau lokasi banjir di kecamatan Bika yang terdampak, pada Selasa (15/11/2022) sore. Pemerintah Kabupaten Kap[uas Hulu diantaranya juga menyalurkan bantuan logistik untuk masyarakat setemat terdampak banjir itu.
Berdasarkan data BPBD Kapuas Hulu, sebelas kecamatan yang terdampak banjir yakni kecamatan Badau, Selimbau, Semitau, Suhaid, Silat Hilir, Putussibau Utara, Putussibau Selatan, Embaloh Hilir, Bunut Hilir, Batang Lupar dan Jongkong.
